JAMBIUPDATE.CO, MUAROJAMBI– 25 seniman Jambi yang masuk program Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) di Disdikbud Muarojambi, akan berinteraksi dengan siswa di 25 sekolah yang ada di Muarojambi, terhitung tanggal 15 Juli hingga Oktober 2024. Menurut Kadis Dikbud Muarojambi, Firdaus melalui Sekretaris Disdikbud Muarojambi, Suirman, SE, kehadiran seniman di sekolah, membantu membentuk karakter anak didik melalui seni yang diampu seniman.
‘’Kehadiran 25 seniman di 25 sekolah ini difokuskan menciptakan manusia-manusia yang punya rasa dalam mengembangkan ekspresi diri. Selain itu, mampu menciptakan regenerasi seni yang berpegang pada moralitas. Pesan-pesan moral yang termaktud di dalamnya adalah mampu mengasah cipta, rasa, dan karsa manusia dalam menjaga keseimbangan hidupnya. Kegiatan GSMS ini, diharapkan dapat menciptakan warga sekolah yang dapat mengapresiasi seni budaya yang ada di masyarakat,’’ imbuh Suirman.
Sementara Tim Perumus GSMS Zulkarnain A Ma.Pd, pada program GSMS tahun 2024 ini, mengatakan bahwa 25 seniman akan memberikan materi seni rupa, seni tari, seni satra, seni music, dan seni film. ‘’Akhirnya dari pemberian materi seni dari 25 seniman adalah menampilkan karya yang telah dihasilkan siswa,’’ ujarnya yang dibenarkan tim perumus lainnya, yakni Titas Swanda MPd dan Raflesia Meirina, SSn MSn.
Sementara EM Yogiswara, yang akan melatih sastra di SDN 106 IX/ Sebapo, mengaku bahwa kegiatan GSMS ini merupakan kolaborasi antara seniman dengan pihak sekolah. ‘’Kolaborasi tersebut perlu dibangun, agar sekolah memiliki wawasan luas terkait dengan elaborasi seni yang ada di luar menara gading sekolah. Seniman profesional dapat membantu sekolah untuk memberikan kontribusi ide-ide inovasi yang diselaraskan dengan perkembangan seni actual,’’ tandasnya. (wan)
